9 Februari 2025

Bupati Panca Janji Umrohkan Pemenang MTQ dan Dewan Hakim

INDRALAYA|KoranRakyat co.id—-Para pemenang MTQ Tingkat Provinsi Sumsel tahun 2024 dari Kabupaten Ogan Ilir (OI), termasuk Dewan Hakim yang belum ikut program umroh Pemkab OI, dijanjikan akan diumrohkan oleh Bupati Panca Wijaya Akbar.

Janji tersebut disampaikan Bupati Panca Wijaya Akbar saat membuka MTQ XXX Kabupaten Ogan Ilir di Kawasan Perkantoran Terpadu (KPT) Tanjung Senai, Indralaya, Kamis 29 Februari 2024.

Untuk itu Bupati minta kepada Sekda dan Bagian Kesra, supaya menginventaris Dewan Hakim yang belum ikut umroh, supaya dapat ikut program umroh Pemkab OI tahun 2024 ini. “Namun kalau melebihi target, maka yang belum masuk tahun ini, dapat diprogramkan untuk tahun 2025,” ujar bupati termuda di Sumsel ini.

Pemkab OI sudah dua tahun ini mengumrohkan para pemenang MTQ dan STQH tingkat provinsi dari Kabupaten OI. Dan pada MTQ tahun 2022 dan STQH tahun 2023 tingkat provinsi tersebut, OI meraih juara umum. Selain para pemenang, diikutkan juga tokoh agama dan dewan hakim.

Sementara itu Ketua harian LPTQ Sumsel, Drs KH Mudrik Qori, MA memberikan apresiasi atas prestasi kafilah MTQ dan STQH Kabupaten Ogan Ilir (OI), yang meraih juara umum tingkat Provinsi Sumsel tahun 2022 dan 2023. OI juga diakuinya menjadi pemasok peserta MTQ/STQH yang menjadi utusan Sumsel di ajang nasional.

“Ini semua tentu tidak terlepas dari kesungguhan dari Pengurus LPTQ OI dan pihak terkait lainnya, terutama berkat dukungan maksimal dari Bupati Panca Wijaya Akbar, SH,” ujar Ki Mudrik Qori.

Apresiasi tersebut juga diungkapkan Ki Mudrik Qori, saat menyampaikan kata sambutan pada Pembukaan MTQ XXX Kabupaten OI.

Pada kesempatan tersebut, selanjutnya Ketua Harian LPTQ Sumsel itu, juga berharap setiap tahun ada kenaikan anggaran untuk LPTQ OI, terutama untuk program pembinaan para peserta MTQ/STQH.

Menyahuti permintaan Ki Mudrik soal kenaikan anggaran LPTQ OI, Bupati Panca Wijaya Akbar, menjelaskan, pihaknya belum bisa memberikan anggaran secara significan, dikarenakan keterbatasan APBD OI. Namun menurut bupati, kendati tidak besar, setiap tahun ada kenaikan anggaran di bidang keagamaan tersebut. “Sebagai bupati tentu menginginkan adanya anggaran yang besar di semua sektor, apalagi yang terkait dengan infrastruktur, pendidikan, kesehatan, dan keagamaan. Tapi karena masih terbatasnya APBD maka kenaikan juga belum significan. Apalagi di tahun 2024 ini, ada anggaran untuk pelaksanan Pilkada,” ujar Panca.

Selain itu Bupati Panca Wijaya Akbar, minta kepada Dewan Hakim yang bertugas pada MTQ XXX Kabupaten OI, supaya betul-betul objektif dalam memberikan penilaian terhadap para peserta lomba. Dengan penilaian yang objektif itu, maka diyakini para pemenang adalah memang mereka yang terbaik, sehingga nantinya memiliki.daya saing tinggi.pada MTQ tingkat provinsi maupun nasional.

Hadir juga dalam acara opening ceremony ini, Staf Ahli Gubernur Bidang Pemkumpol, Drs H Koimuddin, SH, Wabup OI, H Ardani, SH, MH, Ketua PN Kayuagung, Sekda H Muhsin Abdullah, ST, MM, MT, dan perwakilan Forkopimda OI lainnya.

Sebelumnya Sekda H Muhsin Abdullah yang bertindak sebagai Ketua Panitia MTQ menyampaikan, MTQ XXX OI ini diikuti 448 peserta utusan 16 kecamatan. Mereka akan berlomba pada 8 cabang yakni Tilawah Al-Quran, Qiroat Al-Quran, Hifzil Quran, Tafsir Quran, Syarhil Quran, Fahmil Quran, Khottil Quran dan KTIQ. Lomba-lomba tersebut dilaksanakan di KPT Tanjung Senai, Aula SMPN 1 Indralaya, Aula MAN 1 OI di Sakatiga, dan di Kampus Ponpes Al-Ittifaqiah Indralaya, ujar Muhsin.

Muhsin yang juga Ketua Umum LPTQ OI, meyakini pada MTQ XXX Provinsi Sumsel di Sekayu Muba, 2 – 11 Mei 2024 mendatang, Ogan Ilir kembali mampu menjadi juara umum, mempertahankan prestasi tahun 2022 lalu.
“Pak Bupati berdasarkan tela’ahan kawan-kawan pengurus LPTQ OI, insyaallah kafilah Ogan Ilir, mampu kembali menjadi juara umum pada MTQ Tingkat Provinsi Sumsel bulan Mei mendatang,” ujar Muhsin di akhir sambutannya.

Terkait optimisme untuk meraih dan mempertahankan sebagai juara umum pada MTQ Tingkat Provinsi Sumsel tersebut, Bupati Panca Wijaya Akbar, minta kepada para peserta untuk bersungguh-sungguh dan menampilkan kemampuan terbaiknya. Dan kepada para dewan hakim supaya dapat melakukan penilaian secara objektif, sehingga pemenang benar-benar yang terbaik. Dengan demikian mampu bersaing dan menjadi juara di MTQ provinsi, harap Panca. (ica)