11 Oktober 2024

40 Anggota DPRD OI Dilantik, Diminta Tidak Jumawa

INDRALAYA|KoranRakyat co. id – SEBANYAK 40 anggota DPRD Ogan Ilir (OI) periode 2024 – 2029, Rabu 18 September 2024 diambil sumpahnya dipandu Wakil Ketua PN Kayuagung. Acara tersebut digelar dalam Rapat Paripurna Istimewa DPRD OI, dan disaksikan Bupati Panca Wijaya Akbar dan Staf Ahli Gubernur Sumsel Bidang Kemasyarakatan dan SDM, serta sekitar 1.000 orang pengunjung/undangan.

Rapat Paripurna pra pengambilan sumpah, dipimpin Wakil Ketua DPRD OI, Wahyudi, ST, karena Suharto sebagai ketua tidak hadir. Wahyudi didampingi Ahmad Syafei, wakil ketua lainnya.

Dari 40 anggota DPRD OI periode 2019 – 2024, sebanyak 18 orang yang masih terpilih, dan 22 orang lainnya tidak lagi terpilih. Dari mereka yang tidak terpilih ini hanya 1 orang yang masih hadir mengikuti rapat paripurna tersebut, yakni H Husnul Anam, SHI dari PKS. Sikap legowo dan jiwa besar Husnul Anam ini mendapat apresiasi dari Bupati Panca Wijaya Akbar, serta para undangan yang hadir.
“Terimakasih kepada Pak Husnul Anam yang merupakan satu-satunya anggota lama yang tidak terpilih yang masih berkenan hadir mengikuti rapat paripurna ini, ” ujar Panca.

Saat pengambilan sumpah anggota dewan yang baru, Husnul Anam sendirian yang terlihat masih berdiri di barisan kursi anggota Dewan. Dia baru beranjak ke kursi barisan undangan, setelah anggota yang baru menduduki kursi masing-masing di ruang rapat paripurna.

Dulu waktu pelantikan anggota DPRD OI periode 2014 – 2019, sikap yang sama juga ditunjukkan Drs H Iklim Cahya, MM, yang juga tidak lagi menjabat untuk periode selanjutnya. Saat itu Iklim Cahya masih menjabat Ketua DPRD OI, dan sebagai Ketua Dewan, Iklim Cahya, memimpin rapat purna sebelum palu sidang diserahkan kepada pimpinan sementara. Bahkan saat itu Iklim Cahya juga mengajak sang istri hadir pada rapat paripurna tersebut.

40 anggota DPRD OI yang dilantik, berasal dari 10 parpol. Diantaranya Partai Gerindra 12 kursi, PDIP 6 kursi dan Partai Nasdem 5 kursi. Sesuai dengan peraturan yang berlaku, maka pimpinan sementara dipegang oleh parpol yang kursi terbanyak pertama (Gerindra) sebagai ketua, dan kursi terbanyak kedua (PDIP) sebagai wakil ketua. Berdasarkan penunjukkan dari masing-masing partai yakni Edwin Cahya Putra sebagai ketua dan Wahyudi sebagai wakil ketua.

Tercatat sebagai anggota termuda adalah Thalita Safa (22 tahun) dari Partai Demokrat dan anggota tertua H Marzuki A Karim (71 tahun) dari Partai Hanura.

Bagi Marzuki merupakan periode keempat duduk sebagai anggota DPRD OI, yakni sejak tahun 2009. Selain Marzuki yang sudah masuk periode ke empat adalah Wahyudi (PDIP), Amir Hamzah (PDIP), A Yadi (PPP) dan M Ikbal (Gerindra, namun periode sebelumnya di Golkar) , serta Basri M Zahri (Nasdem, namun satu periodenya di DPRD OKI, dan juga di Golkar).

Ada hal yang menarik seperti diungkapkan Ketua Sementara, Edwin Cahya Putra, bahwa H Mawardi Yahya berpesan kepada dirinya untuk tidak jumawa. Kendati pesan ini wabil khusus ditujukan kepada Edwin, tapi pada dasarnya juga pantas dipegang oleh seluruh anggota dewan OI.

Sementara Bupati Panca Wijaya Akbar berharap kepada DPRD OI periode lima tahun ke depan ini, untuk dapat bekerja lebih baik, dalam rangka membawa kemajuan daerah dan kesejahteraan masyarakat.

Hadir pada acara pengambilan sumpah anggota dewan tersebut, antara lain Wakil Ketua DPRD Sumsel, Kartika Sandra Desy (Cici), Anggota DPR RI terpilih Ahmad Wazir Noviadi, Forkopimda OI, Sekda H Muhsin Abdullah, mantan Ketua DPRD OI, H Iklim Cahya dan Ahmad Yani, mantan Sekda H Ahmad Nahrowi yang juga Koordinator TBUPP, serta Ketua KPUD dan Ketua Bawaslu, juga undangan lainnya yang mayoritas keluarga anggota dewan yang dilantik. (ica)