Gubernur Sumsel Terima Kunjungan Peserta Sespimti Polri
PALEMBANG | koranrakyat.co.id — Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) Alex Noerdin menerima peserta Sekolah Staf dan Pimpinan Tinggi ( Sespimti) Polri ke-27 dalam rangka pelaksanaan Kuliah Kerja Dalam Negeri (KKDN) Sespimti Polri Dikreg ke-27 tahun 2018, Selasa (31/07) di Griya Agung.
Adapun peserta KKDN antara lain Kombes Pol. Slamet Setiyono, SIK, Kombes Pol. Dwi Suryo, SIK., M.H, Kombes Pol. Dwiyono, SIK.,M.Si, Kombes Pol. Agus Priyanto, SIK., S.H, Kombes Pol. Slamet Hariadi, SIK., M.H.,M.M, Kombes Pol. Hero Herianto, SIK., M.Si, dan Kol Pas. Sigit Hardjanto, S.H
Dalam kesempatan itu Gubernur Sumsel Alex Noerdin menguraikan secara rinci modal utama keunggulan Provinsi Sumsel yang dikenal sampai ke penjuru dunia adalah Sumsel terpilih sebagai tuan rumah Asian Games kemudian Provinsi Sumsel merupakan daerah Zero Konflik.
Selain kondusifitas daerah, Provinsi Sumsel juga mempunyai modal lainnya yaitu Jakabaring Sport City (JSC) serta berpengalaman dalam menggelar baik event-event nasional bahkan internasional. Sekitar 42 event olahraga internasional digelar di Palembang. Mulai dari Pekan Olahraga Nasional (PON) 2004, Sea Games 2011, Islamic Solidarity Games 2013 dan Asean University Games 2014.
“Provinsi Sumsel ditunjuk sebagai tuan rumah Asian Games semua itu tak lepas dari modal yang dimiliki Sumsel. Pertama dan menjadi utama yang dimiliki Provinsi Sumsel bahkan menjadi lirikan dunia adalah tidak pernah terjadi kerusuhan antar etnis, budaya, apalagi agama terjadi di Provinsi Sumsel,” tuturnya
Dengan adanya Asian Games, Provinsi Sumsel mendapat empat ruas jalan tol, dua Jembatan Musi, underpass/flyover, rumah sakit, perluasan bandar udara, rumah sakit, fasilitas air bersih dan yang paling fenomenal adalah Light Rail Transit (LRT) pertama di Indonesia.
Alex menambahkan, setelah ditunjuk sebagai tuan rumah Asian Games tak dipungkiri hampir Rp70 triliun dana dari APBN, swasta dan pihak ketiga mengucur ke Sumsel. Untuk itulah Alex mengatakan mestinya masyarakat Sumsel bangga, karena tanpa adanya Asian Games di Palembang, mustahil sejumlah pembangunan skala besar itu bisa dilakukan serentak dalam dua tahun di Sumsel.
“Semua itu tidak akan bisa didapat Sumsel dalam waktu singkat jika Palembang tidak terpilih menjadi tuan rumah Asian Games. Bangga kita menjadi masyarakat Provinsi Sumsel,” katanya
“Saya ucapkan terimakasih kepada Sespimti Polri mudah-mudahan sukses, calon Jenderal semua . Kalau ketemu nanti, Saya mau sudah menjadi Kapolda,” pungkasnya. (hms)