21 Januari 2025

Tahun 2024, Imigrasi di Sumsel Himpun PNBP Sebesar Rp 48,679 Miliar

PALEMBANG | Koranrakyat.co.id – Kantor Imigrasi di Sumatera Selatan mencatatkan performa yang membanggakan sepanjang tahun 2024. hal tersebut terlihat dari capaian Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP), yang terealisasi sebesar Rp34,163 Miliar.

Hal tersebut diungkapkan Plt. Kepala Kantor Wilayah Ditjen Imigrasi Sumatera Selatan, Sigit Setyawan pada Senin, 6 Januari 2025 di Palembang.

Sigit menyampaikan jumlah ini kata Sigit jauh melampaui target awal sebesar Rp 8,070 Miliar atau mengalami peningkatan 323 persen dan mengalami kenaikan 19 persen dari capaian PNBP tahun 2023 Rp 28,642 miliar.

Dikatakan Sigit, pada tahun 2024 capaian PNBP layanan paspor meningkat dikarenakan dampak positif dari kehadiran Unit Kerja Kantor Imigrasi pada kabupaten Musi Banyuasin.

Disamping itu, gencarnya pelaksanaan Eazy Paspor, terdapat himbauan dari pusat untuk lebih menekankan penerbitan paspor elektronik, serta animo masyarakat yang membuat paspor lebih tinggi.

Sementara pada Kantor Imigrasi Muara Enim, PNBP tahun 2024 dari target Rp3.555 Miliar meningkat menjadi 14.515.871.000, angka ini meningkat 308 persen, kata Sigit.

Ia menyebut peningkatan PNBP di Muara Enim dikarenakan dukungan kinerja yang baik dari 3(tiga) Unit Kerja Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Muara Enim di Kabupaten Ogan Komering Ulu, Musi Rawas dan Kota Lubuk Linggau.

Ia juga mengatakan pada tahun 2024 lalu banyak permintaan untuk pelaksanaan Eazy Paspor, serta Permintaan Pemohon paspor elektronik yang meningkat oleh Masyarakat, PNBP ini juga berasal dari layanan paspor, izin tinggal keimigrasian, dan layanan umum lainnya.

“Alhamdulillah kinerja dua Kantor Imigrasi di wilayah kerja Kanwil Ditjen Imigrasi Sumsel sangat bagus mampu melampaui target yang ditetapkan baik dari sisi PNBP maupun pengembangan inovasi pelayanan masyarakat,” kata Plt. Kakanwil Sigit Setyawan.

Pada tahun 2025 mendatang, Sigit optimis kinerja Kantor Imigrasi di Sumatera Selatan semakin meningkat dengan kolaborasi, komunikasi, dan sinergi yang semakin baik.

“Dengan Nomenklatur yang baru, kami optimis semakin meningkatkan kinerja dan pelayanan publik di Sumsel”, katanya. (hm/hms)