Kafilah Sumsel Tiba Jambi untuk Ikut Lomba STQH Nasional
JAMBI|KoranRakyat co.id—-KAFILAH Seleksi Tilawatil Al-Quran dan Hadits (STQH) Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel), Sabtu 28 Oktober 2023 sekitar pukul 11.00 Wib tiba di Kota Jambi, tuan rumah STQH Nasional XXVII Tahun 2023. Kafilah Sumsel diperkuat 20 orang peserta putra dan putri, 12 pelatih, dan 14 pendamping.
Sebelum menuju Jambi, Jumat 27 Oktober 2023, kafilah Sumsel ini dilepas Pj Gubernur, Dr H Agus Fathoni bertempat di Asrama Haji Sumsel.
Sebelumnya mereka terlebih dahulu menjalani Training Center Pemantapan (TCP) selama 8 hari dari tgl 20 – 27 Oktober 2023 di Balai Diklat Keagamaan (BDK) Palembang.
Kafilah STQH Sumsel akan berada di Jambi selama 10 hari, untuk mengikuti STQH XXVII tingkat Nasional, 29 Oktober – 6 November 2023.
Keberangkatan kafilah Sumsel ini dibagi dua kelompok. Kelompok pertama terdiri dari 20 Peserta, 4 pelatih dan kru Biro Kesra Sumsel dipimpin Kabag Agama, Drs H M.Yamin Ishak, M.Si, naik pesawat via Jakarta. Sedangkan kelompok kedua, terdiri dari sebagian pelatih lainnya serta panitia/pendamping, naik darat menggunakan bus. Rombongan dengan bus ini dipimpin Sekretaris LPTQ Sumsel, KH Agus Jaya. Juga ada pelaatih tilawah, H Abdur Rouf, pelatih tafsir, KH M Saleh Sakni, serta Kabid ITPubdok LPTQ Sumsel, H Iklim Cahya yang juga Ketua Panpel TC Pemantapan.
Saat melepas kafilah Sumsel, Pj Gubernur, Dr H Agus Fathoni, didampingi Asisten I yang juga Ketum LPTQ Sumsel, H Edward Candra, Karo Kesra, Dr H Sunarto, Wakil Ketua Harian, Ust H Ahmad Iskandar Zulkarnaen, Lc, serta Sekretaris LPTQ, KH Agus Jaya, Lc.
Pj Gubernur, Agus Fathoni berpesan kepada peserta agar bersungguh-sungguh dan bertanggungjawab atas kesempatan yang diberikan. Mudah2an akan meraih prestasi terbaik pada ajang STQH Nasional tersebut.
Sumsel pada STQH Nasional XXVII tahun 2023 ini, mengirim full team yakni sebanyak 20 org peserta putra/putri. Mereka akan berlomba pada 4 cabang dan 20 golongan. Yakni tilawah dewasa dan anak, Tahfiz/Hifzil 1 dan 5 juz tilawah, 10 juz, 20 dan 30 juz, Tafsir Bahasa Arab, serta Hadits 100 bersanad dan 500 tak bersanad.
Berdasarkan penilaian sejumlah pelatih nasional, kafilah Sumsel dinilai mampu bersaing dgn daerah lain, dan kalau semua tampil terbaik, potensial merebut juara.(ica)