28 Maret 2025

Kontingen Forprov OI Tempati Tiga Besar Kumpulkan 11 Medali Emas

PALEMBANG|KoranRakyat co.id—–Hingga hari ke dua pelaksanaan Forprov I (Festival Olahraga Rekreasi Masyarakat) Provinsi Sumatera Selatan, Kamis 28 September 2023 yang dipusatkan di Jakabaring Sport City (JSC) Palembang, kontingen Kabupaten Ogan Ilir (OI) telah berhasil mengumpulkan 11 medali emas, 13 medali perak, dan 5 medali perunggu. Dengan capaian ini, OI menempati rangking tiga pada klasemen sementara perolehan medali di bawah Palembang dan OKU. Palembang meraih 21 medali emas dan Kabupaten OKU 17 emas.

Menurut Ketua KORMI OI, Hj Zaitun Mawardi, SH, M.Kn, medali emas terbanyak disumbangkan Induk organisasi olahraga (Inorga) PSNPP yakni sebanyak 5 medali emas. Perolehan tersebut juga menobatkan kontingen OI sebagai juara umum untuk perlombaan yang digelar Inorga PSNPP, ujar Zaitun.

Selain itu PSNPP juga menyumbang 1 medali perak dan 1 medali perunggu.

Perolehan medali emas selanjutnya disumbangkan Inorga FYBY dengan 3 medali emas. Seperti dilaporkan Dra Sutina, Ketua FYBY OI, selain medali emas pihaknya juga meraih 2 medali perak.

Medali emas juga disumbangkan Inorga PORPI, Portina, dan BKI masing-masing satu medali emas. PORPI juga seperti dilaporkan ketuanya, Henny, SKM, juga berhasil mempersembahkan 6 medali perak dan 1 medali perunggu.

Sementara Menurut Official Portina, Hidayat, S.Pd, Portina meraih 1 medali emas dan 1 perak. Begitu juga Inorga BKI dari laporan Officialnya, Muhammad selain meraih 1 medali emas, juga berhasil menyumbang 2 medali perak dan 3 perunggu.

Kemudian dari venue KLPI, pelatih KLPI OI Desy Purnama Sari, SKM mengabarkan, bahwa KLPI OI berhasil menyumbang 1 medali perak dari kategori senam pra lansia perorangan.

Menurut Hj Zaitun Mawardi, harapan untuk menambah medali bagi kontingen OI masih terbuka, karena beberapa Inorga masih bertanding seperti Fespati, STI, ILDI, dan Pelangi.

Zaitun mengajak para penggiat dan official untuk tetap menunjukkan semangat yang tinggi dalam menghadapi perlombaan yang masih tersisa. (ica)